Xu Mu, seorang perencana di Perusahaan Periklanan Shangxin, baru saja gagal dalam kencan buta keenamnya. Namun menurutnya, menemukan pasangan tidak seperti membeli barang. Tidak bisa dihindari untuk menjadi materialistis ketika melihat kondisi saja. Bahkan ketika menghadapi desakan orang tua untuk menikah, ia tetap tidak rendah hati atau sombong. Meskipun hubungannya telah berulang kali mengalami kegagalan, pekerjaannya cukup berhasil.
Suatu ketika, pada pertemuan lamaran dengan Pihak A, Xu Mu bertemu lagi dengan teman sekelasnya di SMA, Xie Shi. Setelah bertahun-tahun, pihak lain menjadi direktur Partai A yang berwajah dingin dan berperut buncit, dan roda nasib pun berputar. Karena oolong yang mabuk, Xie Shi menjadi pacar resmi dari lingkaran pertemanan Xu Mu. Dihadapkan dengan restu dari kerabat dan teman yang tidak mengetahui kebenarannya, Xu Mu berada dalam dilema.
Keduanya melakukan kesalahan, menjadi pasangan yang dikontrak, dan memulai kehidupan bersama. Ketika mereka bergaul hari demi hari, rasa malu berangsur-angsur menghilang, dan detak jantung terjadi dengan tenang. Namun, yang tidak diketahui Xu Mu adalah bahwa ternyata semua ini terkait dengan naksir anak laki-laki yang sudah lama terlupakan.